GAMBARAN SISTEM ALARM KEBAKARAN AUTOMATIK DAN DETEKTOR BERDASARKAN PERMENAKER NOMOR 02 TAHUN 1983 (STUDI KASUS; OFFICE PT. X CIBINONG JAWA BARAT TAHUN 2019)

Ryan Dwiki, Alvian (2019) GAMBARAN SISTEM ALARM KEBAKARAN AUTOMATIK DAN DETEKTOR BERDASARKAN PERMENAKER NOMOR 02 TAHUN 1983 (STUDI KASUS; OFFICE PT. X CIBINONG JAWA BARAT TAHUN 2019). Bachelor thesis, UNIVERSITAS BINAWAN.

Text K3-2019-Alvian Ryan Dwiki.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang : Terkadang perusahaan yang sedang berkembang seringkali kurang memperhatikan hal-hal yang paling mendasar yaitu area kerja, dimana hal-hal yang mendasar ini juga dapat mempengaruhi terhadap kualitas dan produktifitas pada perusahaan. Perusahaan dikatakan baik apabila membuat area kerja berjalan lebih terorganisir. Saat ini perusahaan dihadapkan pada persaingan yang sangat luar biasa. Perusahaan yang unggul, harus memiliki, dan mengimplementasikan sistem alarm kebakaran automatik dan detektor yang unggul, sistem alarm kebakaran automatik dan detektor seperti Detektor Asap, Detektor Panas, dan Detektor Nyala Api. Melihat adanya kebutuhan akan sistem alarm kebakaran automatik dan detektor di perusahaan, gedung yang dimana didalamnya terdapat ruang kantor membutuhkan adanya sarana proteksi kebakaran automatik dan detektor. Ruang kantor terdapat banyak arsip peralatan lainnya yang menggunakan aliran listrik, dan, sisa kegiatan kerja, dapat berpotensi mengakibatkan kebakaran. Salah satu sarana kebakaran automatik yang dapat digunakan adalah Alarm Kebakaran. Metode : Penelitian ini bersifat deskriptif, dengan melakukan pengamatan langsung/observasi, wawancara dan dokumentasi. Data diperoleh menggunakan metode observasi melalui daftar checklist, dan wawancara, untuk mengetahui gambaran sistem alarm kebakaran automatik dan detektor. Hasil : Melalui daftar checklist didapati bahwa hasil gambaran sistem alarm kebakaran ada 29,4 persen dibulatkan menjadi 30 persen adalah hasil dari 5 yang ada dari 17 daftar checklist, dan menandakan hasil yang kurang baik dalam sistem alarm kebakaran automatik dan detektor. Simpulan : Sistem alarm kebakaran automatik dan detektor di office PT. X mendapat presentase 29,4% dibulatkan menjadi 30% dari 17 daftar checklist mengenai sistem alarm kebakaran automatik dan detektor mengacu pada Peraturan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia No: PER.02/MEN/1983, banyak yang belum terpenuhi.

Actions (login required)

View Item