PERBANDINGAN INTERVENSI CLOSE DAN OPEN KINETIC CHAIN EXERCISE PADA PASIEN OSTEOARTHRITIS LUTUT LITERATURE REVIEW

RACHMALILLAH ISNA, WAFA (2022) PERBANDINGAN INTERVENSI CLOSE DAN OPEN KINETIC CHAIN EXERCISE PADA PASIEN OSTEOARTHRITIS LUTUT LITERATURE REVIEW. Bachelor thesis, UNIVERSITAS BINAWAN.

Text FISIOTERAPI-2022- Wafa Rachmalillah.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang : Nyeri menjadi alasan utama pasien dengan OA lutut mencari perhatian medis dan rehabilitas, karena nyeri jika tak diobati atau tidak dikontrol dengan baik akan mengakibatkan hilangnya kemandirian fungsional pada seseorang. Untuk mengurangi nyeri, meningkatkan kekuatan otot dan memperbaiki fungsi gerak pasien OA lutut dapat diberikan intervensi berupa latihan OKCE dan CKCE yang memberikan efek yang sesuai. Bukti dari literatur menunjukkan bahwa menggunakan latihan yang memberikan peningkatan pada kekuatan paha depan bisa mengaktifkan sistem -endorfin yang menekan rasa sakit dan mempengaruhi input sensorik ke sistem saraf pusat dan mekanisme gate control ), juga memberikan peningkatan pada aliran darah dan menutrisi tulang rawan, sehingga latihan CKCE dan OKCE dapat mengurangi rasa nyeri untuk pasien OA lutut.1 Tujuan Penelitian : Penelitian bertujuan untuk menganalisa pemberian intervensi OKCE dan CKCE dalam menangani pasien OA lutut dan mengetahui perbedaan dari kedua latihan tersebut dari berbagai literatur yang ditemukan. Metode : Menggunakan pendekatan Literatur review dan dilaksanakan penelurusan menggunakan sumber database dengan menggabungkan beberapa kata kunci yang digunakan seperti ( Osteoarthritis knee AND Open Kinetic Chain ), ( Osteoarthritis knee AND Close kinetic chain ), dan ( Open kinetic chain AND Closed kinetic chain AND viii Prodi Fisioterapi Universitas Binawan Osteoarthritis knee ) dengan memakai batasan ( limit ) studi yang dilaksanakan manusia, publikasi inggris, kata kunci ada pada judul atau abstark, serta jenis publikasi klinik, uji klinis terendomisasi dan meta- analisis. Hasil : Didapatkan sepuluh literatur utama yang menggunakan desain studi uji klinis, penelitian yang menjelaskan mengenai penanganan pasien OA menggunakan intervensi OKCE dan CKCE, diukur mengunakan nyeri, peningkatan kekuatan otot dan fungsi gerak. Semua literature mengungkapkan adanya pengaruh positif dari intervensi terbit terhadap peningkatan kemampuan fungsi lutut pada penderita OA lutut. Kesimpulan : Intervensi OKCE dan CKCE kedua nya memberi pengaruh baik untuk pasien OA lutut, terutama dalam meningkatkan otot, mengurangi nyeri dan meningkatkan fungsional lutut, tetapi bukti literatur banyak menyimpulkan intervensi CKCE ternyata lebih tepat dalam menangani OA lutut karena gerakan yang mudah dilaksanakan dan menyerupai gerak fungsional. Sehingga OKCE lebih efektif untuk pasien dengan OA lutut.

Actions (login required)

View Item