Gambaran Kebiasaan Makan, Asupan Gizi Makro Dan Aktifitas Fisik Pada Anak Kegemukan Di Sekolah Dasar Kelas 4 Dan 5 Doli-Doli Di Nias 2017

Gulo, Dewi Yuliana (2017) Gambaran Kebiasaan Makan, Asupan Gizi Makro Dan Aktifitas Fisik Pada Anak Kegemukan Di Sekolah Dasar Kelas 4 Dan 5 Doli-Doli Di Nias 2017. Bachelor thesis, Universitas Binawan.

[img] Text
GIZI - 2017 - DEWI YULIANA GULO repo.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Latar belakang : Pada dasarnya kegemukan adalah akibat dari adanya ketidakseimbangan energi dalam tubuh, yaitu jumlah energi yang diasup lebih banyak dari jumlah energi yang dikeluarkan atau digunakan. Kejadian kegemukan pada anak-anak yang dibuktikan dengan adanya prevalensi nasional berdasarkan data Riskesdas (2013), dimana anak-anak yang mengalami kelebihan berat badan yaitu 7,3% yang terdiri dari 5,7% overweight dan 1,6% obesitas. Ditemukan hampir 50% anak sekolah dasar kelas 4 dan 5 Doli-Doli Nias mengalami kegemukan. Tujuan : Menjelaskan gambaran kebiasaan makan, asupan gizi makro dan aktifitas fisik pada anak kegemukan di Sekolah Dasar Kelas 4 dan 5 Doli-Doli di Nias 2017. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimen dengan mengumpulkan data primer. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain jenis penelitian deskriptif. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 36 responden. Data diperoleh melalui kuesioner yang berisi data jeis kelamin, berat badan, tinggi badan, asupan karbohidrat, lemak dan protein, kebiasaan sarapan, kebiasan mengonsumsi cemilan dan kebiasaan mengonsumsi fast food, dan aktifitas fisik. Hasil : Terdapat 36 responden. Indeks Massa Tubuh dengan nilai tertinggi adalah overweight (kelebihan berat badan) yaitu sebanyak 47,22% dan yang paling rendah adalah kategori normal yaitu sebanyak 22,22%. Responden perempuan (55,56%) lebih banyak dari pada responden laki-laki (44,44%). Mayoritas responden atau 58,33% dari seluruh responden mempunyai kebiasaan selalu sarapan. Mayoritas responden masuk dalam kategori jarang makan cemilan, yaitu 66,67% dari jumlah responden. Persentase responden yang sering mengonsumsi fast food lebih rendah dari pada persentase responden yang jarang mengonsumsi fast food. Asupan karbohidrat terendah adalah 300 gram dan tertinggi 950 gram. Asupan lemak terendah adalah 5 gram dan tertinggi 360 gram. Asupan protein terendah adalah 5 gram dan tertinggi 1015 gram. Aktifitas fisik terendah adalah 0,88 dan tertinggi 9,13. Tidak ada hubungan yang signifikan antara jenis kelamin responden, kebiasaan sarapan, kebiasaan makan cemilan dengan kejadian kelebihan berat badan, kebiasaan mengonsumsi fast food. Tidak terdapat hubungan antara asupan karbohidrat, protein, dan aktifitas fisik responden dengan kelebihan berat badan, serta terdapat hubungan antara asupan lemak responden dengan kelebihan berat badan. Kesimpulan : Asupan lemak berhubungan dengan kelebihan berat badan. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut tentang faktor-faktor yang secara langsung berhubungan dengan kelebihan berat badan.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Additional Information: Pembimbing: Meylina Djafar.MCN,MBA
Uncontrolled Keywords: Kebiasaan makan, asupan gizi makro, aktifitas fisik, anak kegemukan
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine
Depositing User: Cambari
Date Deposited: 13 May 2020 08:06
Last Modified: 13 May 2020 08:06
URI: http://repository.binawan.ac.id/id/eprint/669

Actions (login required)

View Item View Item