Studi Kasus Kontrol Hubungan Antara Asupan, Disfagia Dan Penyakit Penyerta Dengan Malnutrisi Pada Pasien Stroke Iskemik Di Rs Pusat Otak Nasional Tahun 2019

Ahadti, Yunita (2019) Studi Kasus Kontrol Hubungan Antara Asupan, Disfagia Dan Penyakit Penyerta Dengan Malnutrisi Pada Pasien Stroke Iskemik Di Rs Pusat Otak Nasional Tahun 2019. Bachelor thesis, Universitas Binawan.

Text GIZI-2019-YUNITA AHADTI-repo.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Latar belakang: Stroke iskemik merupakan gangguan suplai darah ke otak yang terjadi karena adanya sumbatan dalam pembuluh darah. Lengh of Stay (LOS) pasien dengan stroke di rumah sakit merupakan LOS dengan hari rawat yang cukup panjang. Salah satu faktor yang dapat membuat LOS pasien rawat inap lebih panjang adalah malnutrisi. Meningkatnya risiko malnutrisi pada pasien stroke diantaranya karena disfagi, Kurangnya asupan makro nutrien terutama protein dalam waktu lama, peningkatan kebutuhan untuk metabolisme, penyakit penyerta, komplikasi stroke dan kurangnya perawatan. Tujuan: Menganalisis hubungan antara asupan, disfagia dan penyakit penyerta dengan malnutrisi pada pasien stroke iskemik: studi kasus kontol di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Tahun 2019. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan mix metode kasus kontrol dan deskriptif kualitatif. Sebanyak 37 responden menjadi sampel kasus dan 37 responden menjadi sampel kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan pengukuran, wawancara dan pencatatan data rekam medik responden. Wawancara dilakukan menggunakan formulir pengkajian gizi, formulir Food Recall 24 jam dan Food Frequency Quesioner. Hasil: Ada hubungan antara asupan energi dengan malnutrisi pada pasien stroke (p=0,036), ada hubungan antara asupan protein dengan malnutrisi pada pasien stroke (p=0,002), ada hubungan antara asupan lemak dengan malnutrisi pada pasien stroke (p=0,005), ada hubungan antara asupan karbohidrat dengan malnutrisi pada pasien stroke (p=0,000), ada hubungan antara disfagia dengan malnutrisi pada pasien stroke (p=0,000), ada hubungan antara penyakit penyerta dengan malnutrisi pada pasien stroke (p=0,007). Malnutrisi yang disebabkan asupan defisit bermula pada asupan energi yang tidak mencukupi kebutuhan berlangsung lama menyebabkan cadangan jaringan dirubah sebagai pemenuhan energi dan penurunan berat badan. Penyakit kronik dan penyakit komplikasi yang diderita sebelumnya dan atau kondisi tertentu dapat menyebabkan malnutrisi. Kesimpulan: Ada hubungan antara asupan energi, protein, lemak, karbohidrat, disfagia dan penyakit penyerta dengan malnutrisi pada pasien stroke iskemik di RS Pusat Otak Nasional tahun 2019

Actions (login required)

View Item