Hubungan tingkat kepatuhan pasien minum obat terhadap kejadian rawat inap ulang pasien gagal jantung kongestif di Ruang rawat inap jantung RSUD Koja Jakarta

Hutabarat, Ratna (2018) Hubungan tingkat kepatuhan pasien minum obat terhadap kejadian rawat inap ulang pasien gagal jantung kongestif di Ruang rawat inap jantung RSUD Koja Jakarta. Bachelor thesis, Universitas Binawan.

[img] Text
KEPERAWATAN - RATNA HUTABARAT - 2018 repo.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Gagal jantung kongestif adalah ketidakmampuan jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh.Menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) provinsi dengan prevalensi penyakit jantung koroner pada umur ≥ 15 tahun ialah Jawa Barat ( 514 ribu), Jawa tengah (337ribu), Jawa timur (375ribu), NTT (137ribu) dan DKI Jakarta (121ribu), Pasien gagal jantung kongestif sering kembali untuk dirawat inap ulang di rumah sakit karena adanya kekambuhan.tujuan penelitian ini ingin melihat hubungan tingkat kepatuahan pasien minum obat terhadap kejadian rawat inap ulang pasien gagal jantung kongestif di Ruang rawat inap jantung RSUD Koja Jakarta. Desain penelitian ini menggunakan desain descrtif corelatif dengan pendekatan cross sectional. Sample yang diambil sebanyak 80 responden dengan hasil penelitian diatas didapatkan hasil yang mengalami pertama kali dirawat sebannyak 50% dan yang sudah beberapa kali di rawat sebanyak 50%. Kemudian responden yang patuh minum obat sebanyak 57.5%. Dari hasil uji silang yang dilakukan bahwa pasien yang patuh minum obat dan pertama kali dirawat sebanyak 60.9% dan pasien yang tidak patuh minum obat dan beberapa kali dirawat sebanyak 64.7%. dilihat dari hasil uji silang didapatkan hasil nilai p-value = 0,041 < 0,05. lalu dilihat dari kekuatan hubungan didapatkan nilai r= 0,253 yang artinya lemahnya hubungan tingkat kepatuhan minum obat dengan kejadian rawat inap ulang pada pasien jantung dalam. Saran untuk pasien diharapkan kepada semua pasien jantung untuk mematuhi terapi obat yang diberikan kepadanya karena kepatuhan minum obat salah satu keberhasilan dalam penatalaksanaan pengobatan pasien jantung apabila kepatuhan pengobatan tidak dilakukan dengan baik maka pasien jantung mempunyai resiko untuk dilakukan rawat inap ulang maupun terhjadi komplikasi untuk itu kepatuhan terhadap minum obat sangat penting dilakukan.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Additional Information: Pembimbing: Ns. Aan Sutandi S.Kep.,MN dan Handayani,M.Kep,Sp.Mat
Uncontrolled Keywords: Pasien Jantung, CHF, Rawat Inap,
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Depositing User: Cambari
Date Deposited: 15 Apr 2020 07:54
Last Modified: 15 Apr 2020 07:54
URI: http://repository.binawan.ac.id/id/eprint/354

Actions (login required)

View Item View Item