“Pemberdayaan Kepala Dusun Dalam Mempromosikan Kesiapsiagaan Persalinan Berbasis Budaya Di Kabupaten Pacitan Provinsi Jawa Timur Tahun 2022”

Maryuni, Maryuni (2023) “Pemberdayaan Kepala Dusun Dalam Mempromosikan Kesiapsiagaan Persalinan Berbasis Budaya Di Kabupaten Pacitan Provinsi Jawa Timur Tahun 2022”. Doctoral thesis, Universitas Indonesia.

[img] Text
Laporan Akhir Disertasi Maryuni.pdf

Download (2MB)

Abstract

Latar belakang mayoritas ibu hamil di Kabupaten Pacitan melakukan persalinan di fasilitas kesehatan (85,61%), akan tetapi hal ini masih dibawah target rencana strategis (Renstra) Kementrian Kesehatan. Tujuan penelitian ini mengembangkan model pemberdayaan kepala dusun dalam mempromosikan kesiapsiagaan persalinan, yang mempertimbangkan latar belakang sosial budaya di Daerah Pedesaan, Kabupaten Pacitan Provinsi Jawa Timur. Metode penelitian menggunakan Mixed Methods Exploratory Sequential Design. Penelitian kualitatif menggunakan desain etnografi. Penelitian kuantitatif menggunakan desain Quasi eksperimental. Penelitian dilakukan di Kecamatan Bandar (intervensi) dan Nawangan (kontrol). Waktu penelitian Juni 2022 s.d Februari 2023. Sampel ibu hamil umur 15-49 tahun, usia kehamilan ≤ 32 yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, besar sampel 172 orang (n1= 87 orang; n2=85 orang). Kelompok intervensi diberikan edukasi kesiapsiagaan persalinan berbasis budaya oleh kepala dusun. Kelompok kontrol tidak dilakukan intervensi. Analisa data menggunakan analisa univariate, bivariate, multivariate dan Difference in Difference (DiD) Analisis. Hasil penelitian kualitatif ibu hamil dan keluarga mempersepsikan kehamilan adalah suatu rejeki atau anugerah yang harus disyukuri. Mayoritas ibu hamil belum mempersiapkan persalinannya. Masih banyak ditemukan budaya pernikahan dini, sehingga mendorong untuk diterbitkannya peraturan desa (perdes) tentang pencegahan pernikahan dini. Terdapat hubungan yang signifikan (p value < 0,05) antara pengetahuan tanda bahaya kehamilan, pengetahuan kesiapsiagaan persalinan dan intervensi oleh kepala dusun dengan perilaku kesiapsiagaan persalinan pada ibu hamil, variabel yang paling dominan adalah intervensi oleh kepala dusun OR=2,091. Edukasi kesiapsiagaan persalinan berbasis budaya oleh kepala dusun secara signifikan memberikan dampak meningkatkan skor kesiapsiagaan persalinan pada ibu hamil sebesar 41 %. Kesimpulan dan Saran Edukasi kesiapsiagaan persalinan oleh kepala dusun berdampak signifikan meningkatkan perilaku kesiapsiagaan persalinan pada ibu hamil. Perlu adanya keberlanjutan program edukasi kesiapsiagaan persalinan berbasis budaya oleh kepala dusun sebagai upaya memperkuat kelas ibu hamil di daerah pedesaan. Kata kunci: Kesiapsiagaan persalinan, Ibu hamil, Kepala Dusun, Pemberdayaan.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Depositing User: Mrs Maryuni Maryuni
Date Deposited: 23 Nov 2023 07:51
Last Modified: 23 Nov 2023 07:51
URI: http://repository.binawan.ac.id/id/eprint/3384

Actions (login required)

View Item View Item