ANALISA BAHAYA, RISIKO DAN PENGENDALIAN PADA PEMASANGAN PIPA SPRINKLER DENGAN METODE HIRADC (HAZARD IDENTIFICATION, RISK ASSESSMENT & DETERMINING CONTROL) PROYEK PT. SAMANEA INDONESIA, TANGERANG TAHUN 2022

Samuel Pratama Putra, Barus (2022) ANALISA BAHAYA, RISIKO DAN PENGENDALIAN PADA PEMASANGAN PIPA SPRINKLER DENGAN METODE HIRADC (HAZARD IDENTIFICATION, RISK ASSESSMENT & DETERMINING CONTROL) PROYEK PT. SAMANEA INDONESIA, TANGERANG TAHUN 2022. Bachelor thesis, UNIVERSITAS BINAWAN.

Text K3-2022-Samuel Pratama Putra Barus.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

DETERMINING CONTROL) PROYEK PT. SAMANEA INDONESIA, TANGERANG TAHUN 2022. Latar Belakang: Proyek Samanea ini diprakarsai oleh PT. Samanea, perusahaan pengembang pusat perbelanjaan yang berbasis di Singapura, yang berada di Tangerang New Industry City (TNIC). Proyek Samanea ini sedang membangun Mall (4 lantai) dan gedung serba guna dan apartemen (24 lantai). Dengan hal tersebut dalam keselamatan dan kesehatan kerja (K3) memiliki beberapa macam metode untuk mengalisa bahaya dan risiko kerja untuk semua pekerjaan, salah satunya metode HIRADC. Metode HIRADC atau Hazard Identification, Risk Assessment and Determining Control merupakan rangkaian proses identifikasi bahaya dan penilaian risiko serta kontrol pengendalian untuk mengurangi tingkat risiko dalam sebuah aktivitas. Metode: Metode dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, dengan menganalisa bahaya dan risiko serta saran pengendalian pada pekerjaan pemasangan pipa sprinkler dengan metode HIRADC di proyek pembangunan mall dan apartment pada lantai 1 atau GF mall PT. Samanea Indonesia. Hasil: Dari secara keseluruhan terdapat 22 bahaya dan 27 tingkat risiko keselamatan kerja yang terdapat pada aktivitas kerja pemasangan pipa sprinkler. Dimana terdapat tingkat risiko tinggi 14, sedang 12, rendah 1. Dengan hal ini, pekerjaan pemasangan pipa ini sangat penting dan harus diperhatikan. Kesimpulan: Hasil dari hazard identification temuan terdapat 22 bahaya yaitu, 8 bahaya mekanik, 4 bahaya fisik, 3 bahaya listrik, 4 bahaya ergonomi dan 3 bahaya kimia pada setiap aktiviitasnya, kemudian dari temuan risk assessment terdapat 27 tingkat risiko keselamatan kerja yang terdapat pada aktivitas kerja pemasangan pipa sprinkler. Dimana terdapat tingkat risiko tinggi 14, sedang 12, rendah 1, serta saran pengendalian yang dilakukan adalah dengan subtitusi, administration control, engineering control dan APD. Eliminasi tidak disarankan karena setiap bahaya disebablkan dari peralatan kerja.

Actions (login required)

View Item