Santi Ratna, Sari (2020) Hubungan antara depresi dengan gangguan Tidur pada penderita systemic lupus Erythematosus ( literatur study). Bachelor thesis, Universitas Binawan.
Text
FISIOTERAPI-2019-SANTI.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Tujuan : penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan antara depresi dengan gangguan tidur pada penderita Systemic lupus erythematosus Metode : Penelitian ini merupakan analisis dari penelitian induk yang berjudul “Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Gambaran Klinis Pada Pasien SLE di RS Kramat 128, Jakarta Pusat Pada Tahun 2020”.yang menggunakan desain penelitian studi literatur dengan menggunakan 4 data base dan jurnal publikasi 10 tahun terakhir. Hasil : Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat pro dan kontra mengenai hubungan depresi dan gangguan tidur pada penderita SLE, menurut penelitian ( L Palagini 2013). depresi dan gangguan tidur pada penderita SLE memiliki hubungan dua arah pada jurnal systematic review. Pada penelitian kedua (L Palagini 2014). Terdapat hubungan dan Hasil signifikan (p = 0,001) ( r = 4,4). Individu dengan gangguan tidur menunjukkan tingkat gejala depresi yang lebih tinggi pada penderita SLE, begitu pula pada penelitian (Q Zhao et al 2018). Diketahui bahwa depresi dan gangguan tidur, terutama insomnia, memiliki hubungan dua arah (p < .0001). Namun pada penelitian (Margarida et al 2018) kualitas tidur tampaknya tidak berkorelasi dengan depresi (p = 0,018). Kesimpulan : Penelitian ini menunjukan bahwa terdapat hubungan antara depresi dan gangguan tidur pada penderita SLE.
Item Type: | Thesis (Bachelor) |
---|---|
Additional Information: | Dr. RH Djadjang A.SH.M,Kes dan Drs. Slamet Sumarno, M.Fis |
Subjects: | R Medicine > RC Internal medicine |
Depositing User: | Mrs Rr. Tjatur Puteri Maultisari |
Date Deposited: | 12 Mar 2021 04:26 |
Last Modified: | 12 Mar 2021 04:26 |
URI: | http://repository.binawan.ac.id/id/eprint/1271 |
Actions (login required)
View Item |