Hubungan Tingkat Kecemasandengan Fungsi Kognitif Pada Lanjut Usia Di Desa Barengkok dan Puraseda, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Tahun 2017

ISKANDAR, ASTRI HERLIANI (2017) Hubungan Tingkat Kecemasandengan Fungsi Kognitif Pada Lanjut Usia Di Desa Barengkok dan Puraseda, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Tahun 2017. Bachelor thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Binawan.

	Text FISIOTERAPI-2017-ASTRI HERLIANI ISKANDAR-repo.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text astri Herliani Iskandar.pdf Download (1MB)

Abstract

Tujuan :Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengkaji hubungan antaratingkat kecemasan denganfungsi kognitif pada lanjut usia di Desa Barengkok dan Puraseda, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Tahun 2017 Metode :Penelitian ini menggunakan cross sectional study. Total sampel dalam penelitian ini adalah 80 lansia yang dipilih dari dua lokasi penelitian, Desa Barengkok dan Puraseda, Kabupaten Bogor. Pemeriksaan tingkat kecemasan menggunakan Generalized Anxiety Disorder7 scale (GAD-7), sedangkan untukfungsi kognitif menggunakan Mini Mental State Examination(MMSE). Hasil :Dari hasil penelitian, terdapat lansia dengan kecemasan tidak normal sebanyak 26 orang (32,5%). Lansia yang mengalami gangguan kognitif sebanyak 38 orang (47,5%). sedangkan lansia yang memiliki tingkat kecemasan rendah dangangguan kognitif berjumlah 12 orang dari sampel yang tersedia dengan hasil korelasi r = -0,138 dan nilai p = 0,223. Kesimpulan :Berdasarkan penelitian yang dilakukan penulis di Desa Barengkok dan Desa Puraseda, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, didapatkan hasil tingkat kecemasan denganfungsi kognitif memiliki hubungan yang lemah dan berbanding terbalik dan secara statistic tidak bermakna.

Actions (login required)

View Item