Hubungan Riwayat Kelahiran Dengan Perkembangan Proses Pendengaran Anak Usia 37-60 Bulan Dengan Instrument Sensory Profile Di Kelurahan Marunda Dan Ciketing Udik Tahun 2016

Pratami, Nadia (2017) Hubungan Riwayat Kelahiran Dengan Perkembangan Proses Pendengaran Anak Usia 37-60 Bulan Dengan Instrument Sensory Profile Di Kelurahan Marunda Dan Ciketing Udik Tahun 2016. Bachelor thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Binawan.

[img] Text
FISIOTERAPI-2017-NADIA PRATAMI-repo.pdf
Restricted to Registered users only

Download (963kB)
[img] Text
Nadia Pratami.pdf

Download (686kB)

Abstract

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis adanya hubungan riwayat kelahiran premature dengan perkembangan proses pendengaran anak usia 37-60 bulan dengan instrument sensory profile berdasarkan jenis kelamin Metode : Penelitian ini merupakan analisis lanjut dari penelitian sebelumnya yang berjudul “Faktor - faktor apa yang berhubungan dengan perkembangan dan tumbuh kembang anak usia 0 – 60 bulan di Marunda, Tanjung Priok Jakarta Utara dan Bantar Gebang Bekasi Timur Tahun 2016” yang menggunakan design penelitian cross sectional. Dari data induk yang berjumlah 446 responden di dua lokasi penelitian lalu diambil sampel penelitian sebanyak 141 responden sesuai dengan kategori usia yaitu 37-60 bulan.Wawancara dilakukan menggunakan kuisioner mengenai riwayat kelahiran prematur dan perkembangan proses pendengaran. Hasil: Hasil penelitian menunjukan bahwa kelahiran premature pada anak usia 37-60 bulan sebanyak 105 (74,5%) anak sedangkan sebanyak 36 (25,5%) yang lahir tidak prematur. Propoesi terbesar perkembangan proses pendengaran anak usia 37-60 bulan pada penelitian ini adalah normal. Hubungan antar kelahiran prematur dengan perkembangan proses pendengaran tidak ada korelasi (r=0,021) dan secara statistik tidak signifikan (p=0,805). Pada perkembangan proses pendengaran berdasarkan jenis kelamin juga tidak ada korelasi (r= -0,049) dengan arah korelasi negatif dan statistik hubungannya tidak signifikan (p= 0,564). Kesimpulan: Perkembangan proses pendengaran anak usia 37-60 bulan pada penelitian ini cenderung normal. Tidak ada hubungan antara kelahiran premature dengan perkembangan proses pendengaran anak usia 37-60 bulan. Begitu pula dengan variabel jenis kelamin sebagai konfonding dalam penelitian ini juga tidak didapatkan hubungan antara riwayat kelahiran dengan perkembangan proses pendengaran.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Additional Information: Pembimbing 1 : dr. Adre Mayza, Sp.S (K), dan Pembimbing 2 :Siswo Poerwanto, M.Sc,MPH,Ph.D
Uncontrolled Keywords: anak usia 37-60 bulan, riwayat kelahiran, perkembangan proses pendengaran
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Depositing User: Cambari
Date Deposited: 18 Oct 2019 07:18
Last Modified: 21 Sep 2023 08:31
URI: http://repository.binawan.ac.id/id/eprint/109

Actions (login required)

View Item View Item